“ISTILAH DALAM
PRODUK-PRODUK PASAR MODAL”
A
Aktiva :Segala
kekayaan yang dimiliki suatu
badan usaha.
Anggota bursa :Perantara perdagangan efek dan pedagang efek yang
melakukan transaksi pembelian dan penjualan
efek pada
bursa.
Average down :Membeli terus-menerus saham ketika
harga saham sedang turun untuk
menurunkan harga portofolio saham yang sudah diakumulasi.
Aset lancar :Aset yang bisa digunakan dalam jagka waktu pendek.
Aset Tidak Lancar :Aset yang bisa digunakan dalam jangka waktu panjang.
Analisa Fundamental :Teknik berdasarkan analisa laporan keuangan
perusahaan.
Analisa Teknis :Teknik berdasarkan analisa
pergerakan harga saham (trending) berdasarkan beberapa macam indikator dan
yang terkenal sering dipakai adalah
moving average dan price chart.
Average Down :Investor membeli saham lebih banyak
dikarenakan sedang
terjadi penurunan harga.
B
Bandar Saham :Sekumpulan investor atau broker yang memiliki tujuan
sama yaitu ingin menaikkan atau
menurunkan harga saham.
Bearish :Kebalikan
dari bullish, yaitu pergerakan harga saham yang
cenderung menurun.
Bear Market :Keadaan dimana harga saham merosot untuk waktu lama.
Beta :Takaran
resiko saham kepada pasar.
Bid :Harga
tertinggi yang akan dibayar oleh buyer.
Bonds :Surat
hutang atau obligasi.
Broker :Orang
yang menghubungkanpembeli dan penjual
Bullish :Istilah
pasar saham yang dipakai untuk menyebut pergerakan
harga saham yang cenderung meningkat dalam
jangka waktu
tertentu.
Buy and Hold :Membeli saham dan menahannya samapi menunggu mo-
mentum yang tepat untuk menjual.
Bunga :bunga
yang harus dibayar secara reguler sampai jatuh tempo.
Bursa Berjangka :Tempat memperjaulbelikan kontrak atas
sejumlah komoditi dengan harga tertentu yang penyerahan barangnya
disepakati pada masa yang akan datang.
Bursa efek :Pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem
atau
sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan
beli efek
pihak-pihak lain dengan tujuan memperdagangkan
efek anter
mereka.
Bursa saham :
Pihak atau pasar yang menyediakan
atau mengadakan sistem
guna mempertemukan pembeli dan penjual saham.
Bursa :Tempat
memperjualbelikan saham, obligasi, dsb.
Buyback :Pembelian
kembali obligasi atau saham yang masih beredar
yang dilakukan oleh emiten dengan alasan dan
tujuan yang
beragam.
Breakout :Fase dimana titik
resistance bisa ditembus.
C
Call :Sebuah opsi yang
memberimu hak untuk membrli saham dari
investor yang menjual opsi call pada harga
yang sudah
ditentukan.
Capital Gain :Keuntungan yang diperoleh ketika
penjualan asset modal mempunyai harga jual yang lebih tinggi daripada harga
beli.
Capital
Loss :Kerugian yang anda
dapatkan dari selisih harga beli dikurangi harga jual saham.
Capital
market :Perdagangan
dari surat-surat yang berharga.
Closing
price :Jumlah
harga penutupan efek yang ada di BU.
Commond Stock :Surat berharga
dalam bentuk piagam atau sertifikat yang memberikan pemegangnya bukti atas
hak-hak dan kewajibannya menyangkut andil kepemilikan dalam suatu perusahaan.
Corporate Bond :Surat utang jangka panjang yang
dikeluarkan oleh perusahaan swasta
dengan nilai utang akan dibayarkan kembali pada saat jatuh tempo degan pembayaran
kupon atau tanpa kupon yang sudah ditentukan di kontrak utangnya.
Counterparty :Perusahaan biasa.
Cum date :Tanggal penentuan siapa
saja investor yang berhak medapatkan
dividen.
Cut loss :Menjual
saham ketika berada di posisi rugi dengan tujuan meminimalisir kerugian yang
diprediksi akan lebih besar.
D
Danareksa :Pihak yang kegiatannya
melakukan investasi, investasi
kembali,
atau perdagangan efek.
Day
Trading :Kegiatan dimana
membeli dan menjual saham dilakukan
dihari yang sama.
Default :Kegagalan
dalam melakukan forwad kontrak.
Default Risk :Risiko yang diterima pemegang obligasi ketika
penerbit tidak mampu membayar bunga
saat jatuh tempo.
Deviden :Bagian dari keuntungan perusahaan yang dibagikan kepada
pemegang saham.
Diversifikasi :Tindakan menanam modal pada
bermacam asset dengan
membeli
saham dari berbagai perusahaan yang bergerak
dalam
berbagai bidang usaha.
Defensive Stocks :Perusahaan yang dianggap aman dan
stabil yang sudah berdiri
lama dan bisa membayar para
pemegang sahamnya secara
teratur.
Diversifikasi :Meletakan dana ke beberapa jenis aset.
E
Efek :Pusat
perdagangan suart-surat berharga dari perusahaan
efek.
Emiten :Perusahaan
yang tercatat di BEI dan berstatus “go public”.
Ex date :Hari
berakhirnya cum date tersebut dimana siapa pun yang
memegang
sahamnya di hari tersebut tidak lagi
sebagai
penerima dividen.
Equity (modal) :Jumlah modal bersih yang dimiki perusahaan.
F
Face Value :Nilai dari saham yang telah ditentukan oleh
perusahaan
disaat perusahaan tersebut dilepas.
Fixed Income :Pendapatan tetap.
Forward Contract :Suatu kontrak dimana kedua belah pihak yaitu pembeli dan
penjual
bernegoisasi dan menandatangani kontrak tertulis
yang berupa kesanggupan kedua belah pihak
untuk memperjualbelikan suatu komoditi atau asset tertentu
G
Gain :Keuntungan.
Goverment
Bond :Obligasi pemerintah.
Harga
Nominal :Harga dari suatu barang
pada masa barang tersebut
diproduksi.
Gross :Saham untuk seluruh
jumlah yang akan dibayarkan sebelum
pajak.
Hutang
hipotik :Hutang yang timbul
karena perusahaan menjaminkan harta
yang
dimilikinya untuk memperoleh dana pinjaman dari pihak
lain.
Hutang oblogasi :Hutang yang timbul karena perusahaan menerbitkan surat
obligasi.
H
Hedge :Investasi untuk
mengurangi resiko pergerakan harga pada
aset.
I
IHSG :(Index Harga
Saham Gabungan)indikator gabungan dari
broker seluruh pergerakan harga saham yang ada
di bursa
Indonesia.
Indeks pasar saham :Statistik yang digunakan sebagai alat untuk
mewakilkan
karakteristik
dari saham komponen yang diperjualbelikan
dalam pasar saham.
Investasi :Upaya mengakumulasi kekayaan untuk menghadapi
masa
depan
yang penuh ketidakpastian.
IPO :Initial
public offering, Penjualan pertama saham umum
sebuah
perusahaan kepada investor di bursa efek indonesia
(BEI).
J
Jatuh tempo :Hari pembayaran harus dilakukan kepada peminjam atau
kreditur.
K
Klaim :Tuntutan pemenuhan hak atau permintaan ganti rugi
(claim).
Kontak Forward :Hasil negoisasi antara pihak penjual dengan pembeli
forward.
Kontrak Future :Suatu kontrak standar yang diperdagangkan pada bursa
berjangka,
untuk membeli atau menjual acuan pada instrumen
keuangan
dalam satu tanggal dimasa yang akan datang
harga
tertentu.
Kupon :Imbal
hasil atau bunga yang dibayarkan kepada pemegang obligasi dalam periode tertentu.
Kuotasi :Saham untuk harga terakhir di mana penanaman modal
dilakukan.
L
Laba :Peningkatan kekayaan seorang investor sebagai hasil
dari
penanaman modal setelah dikurangi biaya-biaya terkait
penanaman
modal tersebut.
Lembaga
Kliring Berjangka :Wadah yang menaungi proses mekanisme perdagangan
future.
Likuid :Modal
mudah untuk dicairkan.
Likuidasi :Pembubaran perusahaan dengan penjualan asset.
Likuiditas :Kemampuan perusahaan untuk membayar hutang jangka
pendek
dengan asset lancar.
Liquidity Risk :Resiko yang diterima pemegang obligasi untuk tidak bisa
menjual
investasinya sebelum jatuh tempo.
Lot :Satuan
yang digunakan dalam saham yang nilainya
setara
dengan 100 lembar.
Line Chart :Bentuk grafik berupa garis yang hanya menunjukkan
harga terakhir saja pada periode
tertentu.
Limit
Order :Tindakan yang dilakukan agar pesanan diselesaikan pada
harga yang sudah dibatasi.
Leverage :Hutang yang digunakan
untuk membeli aset.
Level Resistance :Titik dimana harga saham paling tinggi pada periode
tertentu.
Level Support :Titik dimana harga saham paling rendah pada periode
tertentu.
M
Manajer investasi :Perusahaan atau pihak yang mengelola dana para investor
melalui
investasi portofolio efek.
Margin trading :Perdagangan
saham dimana sebagian modalnya merupakan
pinjaman
dari seorang atau perusahaan broker dengan
memberikan
jaminan saham yang dibeli.
Marketable :Surat berharga.
Maturity :Jatuh tempo atau waktu yang telah ditentukan
untuk
mengembalikan
pokok.
Multicipal Bond :Yaitu obligasi yang dikeluarkan
pemerintah daerah.
O
Obligasi Negara :Suatu obligasi yang diterbitkan oleh pemeritahan suatu
negara.
Obligasi :Surat
pengakuan utang jangka panjang yang dikeluarkan
suatu
perusahaan dengan tujuan untuk memperoleh dana.
Offer :Penawaran yang diminta oleh pihak
investor (penanam
modal) yang
menjual sahamnya.
Open price :Jumlah
harga pembukaan efek yang ada di bursa.
Opsi :Hak untuk membeli ataupun menjual saham pada waktu
tertentu.
Option
Call :Memberikan hak
kepada option untuk membeli saham dengan harga yang telah ditentukan
sebelumnya.
Option Put :Memberikan hak pembeli option untuk menjual saham
dengan
harga yang telah ditentukan sebelumnya.
Option :Hak
untuk menjual atau membeli suatu efek yang
diperdagangkan
dibursa.
ORI :Obligasi
negara yang dijual kepada individu WNI melalui
agen
penjual di pasar perdana degan volume minimum yang
telah
ditentukan.
OTC :Pasar saham di luar bursa yang sudah ada. Saham yang
dijual
merupakan saham tak terdaftar yang disebut sebagai Over
The
Counter Bulletin Board.
Offer :Penawaran
pasar.
Overvalue :Harga saham yang bernilai diatas harga riil
kondisi perusa-
haan
pada umumnya perhitungan menggunakan parameter
PBV.
P
Pasar modal :Merupakan pasar untuk berbagai
instrumen keuangan jangka
panjang
yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk utang
atau
pun modal sendiri.
Pasar Sekunder :Pasar keuangan yang digunakan untuk memperdagangkan
surat
berharga yang telah diterbitkan dalam penawaran umum
perdana.
Pasar uang :Pasar yang memperjualkan uang dalam bentuk
surat-surat
berharga
yang berjangka waktu kurang dari satu tahun.
Pemegang Saham Utama
:Setiap Pihak, baik
secara langsung maupun tidak langsung,
memiliki
sekurangnya-kurangnya 25 % (dua puluh lima
perseratus)
hak suara dari seluruh saham yang mempunyai
hak suara
yang dikeluarkan oleh suatu Perseroan.
Penawaran Efek :Semua penawaran untuk menjual atau memberi
kesempatan
untuk membeli Efek yang terjadi dalam
jangka waktu yang
terpisah dari Penawaran Efek sebelumnya
atau selanjutnya,
dalam
jangka waktu sekurang-kurangnya 12 (dua belas)
bulan.
Perusahaan
efek :Perusahaan yang telah
memperoleh izin usaha dan
BAPEDAM
(Badan Pengawas Pasar Modal) untuk
menjalankan
kegiatan yang berkaitan dengan efek (surat
berharga).
Perusahaan
sekuritas :Pihak yang menjadi perantara
antara investor dan
pasar
modal sebagai pelaku transaksi efek.
Portofolio :Kumpulan investasi yang dilakukan oleh perorangan atau
Portofolio
investasi :Kumpulan instrumen investasi yang dimiliki oleh investor,
baik
institusi ataupun perorangan.
Preemptive Right :Merupakan hak untuk mendapatkan presentasi pemilikan
yang
sama jika perusahaan mengeluarkan tambahan lembar
saham.
Preferred
Stock :Saham utama.
Primary
Market :Pasar yang
memperdagangkan obligasi yang baru dikeluakan emiten.
Price Earning Ratio :Rasio
yang sering digunakan untuk mengetahui apakah
sebuah
saham dihargai terlalu tinggi atau terlalu rendah.
R
Rally :Masa dimana terjadi peningkatan
secara tajam akan saham,surat
berharga maupun indeks.
Recording date :Waktu atau tanggal pencatatan para penerima dividen yang biasanya dilakukan di hari cum date pasar tunai.
Retained Earning :Merupakan sumber dana intern perusahaan.
Return :Hasil yang diperoleh dari penanaman modal tertentu dalam
suatu perusahaan pada periode tertentu.
Risiko :Akibat yang kurang
menyenangkan (merugikan,
membahayakan)
dari suatu perbuatan atau tindakan.
RUPS :Pemegang kekuasaan
tertinggi di dalam perseroan terbatas,
serta
pemegang segala kewenangan yang tidak diserahkan
pada dewan
komisaris dan direksi.
ROE :Return on Equity,
tingkat efektivitas perusahaan dalam
mengelola
modal dan pemegang saham untuk mendapatkan
laba bersih
selama periode tertentu.
ROA :Return on Asset,
tingkat efektivitas perusahaan dalam
mengelola
seluruh asetuntuk mendapakan laba bersih.
S
Saham blue chip :Sebutan
untuk saham yang memiliki nilai yang lebih
tinggi
dari saham biasa.
Saham suspend :Suatu
kondisijika saham perusahaan tertentu mengalami
kenaikan
atau pergerakan yang sangat tak wajar,
maka pihak
bei akan
mengawasi hingga memberhentikan sementara
saham tersebut.
Saham :Surat berharga yang menunjukan kepemilikan perusahaan
pemegang saham memiliki hak klaim atas
deviden atau
distribusi
lain yangdilakukan perusahaan kepada
pemegang saham lainnya.
SPN
:Surat berharga
yang memiliki jangka waktu selama 12 bulan
dengan
pembayaran bunga secara diskonto.
SUN :Surat pengakuan
utang yang pembayaran pokok dan
bunganya
dijamin negara.
Stock
Split :Pemecahan harga
saham menjadi volume lebih banyak
agar harga tidak terlalu tinggi dan bisa
dijangkau oleh banyak
investasi.
Stakeholder :Orang yang memiliki kepentingan
di perusahaan, seperti
Karyawan
komisaris.
Shareholder :Pemilik saham diperusahaan
(investor),haknya memilih
papan direksi.
Stock Symbol :Serangkaian
huruf, angka atau keduanya yang mewakili
sebuah
perusahaan yang menjual sahamnya di bursa saham.
T
Transaksi :Perjanjian jual/beli
aktivitas yang dapat dinilai dengan uang.
Trader :Pemilik
modal yang memiliki saham untuk jangka pendek
dengan
teknik jual-beli (trading) untuk mengharapkan
capitalgain.
V
Volatilitas :Fluktuasi harga dari instrumen investasi.
Volume :Untuk jumlah lembar saham
yang berpindah tangan antara
penjual dan pembeli saham setiap
harinya.
Y
Yeild :Total keuntungan
yang didaptkan investor baik dari deviden
atau capital gain dengan perhitungannya adalah membagi
laba yang didapat dengan modal yang ditentukan.
Komentar
Posting Komentar